Suatu hari seorang Ayah memberikan soal matematika kepada anaknya yang masih duduk di Sekolah Dasar tentang operasi Pengurangan,
"Ayo nak coba soal ini dijawab ya :
1. 100 – 10 = ?
2. 100 – 20 = ?
3. 100 – 50 = ?
"Gampang sekali yah soalnya,
no.1 =90, no.2 = 80 dan no.3 = 50" jawab sang anak.
"Betul sekali sayang jawabanmu, itulah ilmu Matematika pada umumnya yang kita pelajari selama ini. Sekarang Ayah akan mengajarimu bagaimana Matematika Tuhan. Coba sekarang lihat soal dan jawaban yang ada dibawah ini :
1. 100–10= 7090
2. 100–20=14080
3. 100–50=35050
Bagaimana menurut kamu sayang.. ? Betul atau salah??:"
"Menurut saya ya aneh yah," jawab sang anak.
"Itulah matematika Tuhan sayangku, jawaban itu PASTI Benar tidak mungkin salah dan itu boleh kita uji kebenarannya melalui teori dan praktek SEDEKAH"
"Maksudnya apa ayah ?"
"Ayahandanya berkata "bersedakahlah kamu selagi mampu dan bisa, dan cobalah untuk terus meningkatkan kadar dan kualitasnya.
Hari ini didalam dompet ayah ada beberapa lembar uang 500, 1000-an, 5.000-an dan 10.000-an. Mana yang akan kamu berikan untuk sedekah, nak ?"
"Sang anak menjawab, "500 ayah!" karena biasanya semua orang yang ia tahu akan memberikan yang terkecil untuk disedekahkan".
Ayahanda beliau pun tersenyum."kenapa 500?" kembali sang ayah bertanya.
"Kenapa bukan 10.000 ?," Pertanyaan itu membuat anaknya tertegun dan mengernyitkan dahinya.
Sang ayah pun melanjutkan,"Lebih berat mana, ngasih 500 perak atau 10.000 ?".
Ia terdiam dan menjawab "lebih berat 10.000 ayah".
Kembali sang Ayah tersenyum dan berkata : "Anakku, Semakin besar uang yang Allah titipkan kepada kita, maka semakin berat juga amanah yang ada dibelakangnya.
Kita merasa berat memberi karena belum ada keikhlasan yang sempurna. Belajarlah untuk ikhlas, semakin besar semakin baik. Semakin besar jumlah yang bisa kita keluarkan, maka beban kita di dunia akan semakin ringan, dan bagian yang kita keluarkan itu akan menjelma menjadi nilai yang tak terhingga yang akan membantu kita di akherat kelak".
Sahabat mari kita coba sejenak tengok Al-Qur’an,
"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. 2:261).
Bayangkan dibalas dengan 700 kali lipat !!
jadi kalau 100 - 10 = 90
10 dilipat gandakan menjadi: 10 x 700 = 7000
TOTAL AKHIR = 7000+ 90 = 7090.
Ada yang bertanya, jadi kalau saya sedekahkan Rp10.000, maka saya akan mendapatkan kembali Rp.700.000?? Semudah itu? Ya !
Silahkan buktikan wahai sahabatku.
Yang perlu diingat adalah : IKHLAS.. IKHLAS.. dan IKHLAS..
Tetapi Kadang matematika Tuhan ini tidak kasat mata. Tidak melulu uang diganti dengan uang. Tetapi Allah Yang Maha Suci dengan Kesempurnaan-Nya juga Maha Mengetahui mana yang terbaik dan apa yang sedang dibutuhkan oleh hamba-Nya saat itu. Bisa jadi Diganti dengan keselamatan dijalan, bertahun-tahun gak pernah sakit, mudah cari kerja, kemudahan berusaha, kebahagiaan keluarga, anak yang berbakti, ditemukan jodohnya dan lain sebagainya.